Between 4−5 stars rating, 28 February 2014 Celebrity in Death, another masterpiece!
By: Renanda Puspitaningrum
Kasus di Celebrity in Death kali ini cukup unik. Karena Eve mendapati dirinya menjadi pusat perhatian Hollywood, dimana kasus yang dia pecahkan di buku Origin in Death (buku #21) dan dibukukan oleh Nadine Furst -wartawan yang setia ngikutin Eve demi berita- dengan judul The Icove Agenda, difilmkan. Eve tentu saja merasa ngeri melihat Marlo Durn, aktris yang memerankan dirinya dengan begitu mirip , baik dari wajah maupun tingkah. Sayangnya, aktris yang memerankan partner Delia Peabody, yaitu K.T.Harris ternyata sangat menyebalkan. Semua orang di tempat syuting membenci K.T. Namun saat K.T ditemukan tewas tenggelam di kolam renang, Eve harus menyelidiki siapa orang yang begitu tega... See More
membunuh K.T dan apa alasannya.
Hmm.. saya agak kecewa, karena idola saya, Roarke kurang banyak perannya disini . Walau tiap adegan yang ada Roarke tetep bikin saya deg-degan. Yang menarik disini adalah peran Eve dan Peabody. Jika di buku sebelumnya yaitu New York to Dallas, Peabody kurang banyak disorot, maka sekarang fans Peabody boleh senang. Saya suka sama dua orang ini, dimana Peabody ngga segan - segan menggoda Eve dan Eve juga ganti mengancam. Senang rasanya melihat dua orang yang dulunya bener - bener atasan dan bawahan, sekarang menjadi kayak teman dan partner yang seimbang :). Disini juga Peabody cukup kesulitan dalam menangani kasus, karena aktris yang mati itu kan mirip banget sama dia, dan dengan beraninya memakai identitas Peabody untuk memeras orang. Fans pasangan Peabody dan McNab juga bakalan seneng karena akhirnya dua orang ini mulai menunjukkan keseriusannya. Walau tentu saja masih lama kalau kita pengen liat mereka menikah.
Dunia selebriti disini juga dijabarkan dengan bagus sama tante Robb. Sex, kekuasaan, ketenaran, skandal semua digeber abis, sehingga kesannya memang rada drama sih. Kasusnya juga lumayan berbelit - belit, membuat saya jadi semangat buat nebak - nebak siapa pelaku sebenarnya, yang cukup bikin surprise juga pas tahu. Roarke sendiri lebih kayak di belakang layar, seperti biasa men-support Eve dari belakang. Ada adegan yang lucu, saat Julian meniru aksen Roarke dan bahkan mencium Eve, bikin Roarke cemburu. Sungguh, saya suka kalau Roarke cemburu . Disini tidak terlalu banyak konflik antara Roarke dan Eve, dimana Roarke seakan menjaga jarak karena khawatir dengan Eve. Tapi ada yang romantis sekali bagi saya, saat banyak orang yang menganggap kalau Roarke itu "perfect" dan Eve menganggap sebaliknya. Dan juga saat Roarke membagi pengalaman masa lalunya dengan Eve. Trivia - trivia kecil inilah yang bikin saya makin kagum sama pasangan ini :).
Tidak ada tokoh baru lagi di seri In Death, dan kita akan menemui tokoh - tokoh lama seperti Mavis, Nadine Furst, Dr Mira, Dr Morris, Captain Feeney, Komandan Whitney, dll. Yang fans In Death pasti sudah kenal sama mereka. Tentu saja, jika pembaca ingin membaca buku ini, kalau menunggu edisi terjemahan pasti bakal menunggu sekitar 3-4 tahun lagi.